Pages

Subscribe:

About

Senin, 26 Desember 2011

KAMI DI JAJAH OLEH BANGSA KAMI SENDIRI

            Setelah puluhan tahun bangsa ini Merdeka yang telah di akui oleh bangsa-bangsa lain, Bangsa Indonesia dengan seluruh rakyat-rakyatnya menemui kepercayaan diri dengan kemerdekaan yang telah diperjuangkan demi mengibarkan sang Merah Putih dengan darah.
            Tapi apa balasan kita setelah kemerdekan dengan tidak menoleh kebelakang, lupa akan para pejuang, lupa dimana kalian berdiri. Untuk para penguasa sekarang saya mau bertanya kepada kalian semua, siapa Pemimpin kami, siapa Wakil pemimpin kami, dimana wajah-wajah kalian, apakah kalian tidak sadar dengan tugas kalian, harusnya kalian sadar kalian berdiri dan duduk di istana, kami yang memilih kalian.
            Jika kalian lupa akan tugas kalian, sekarang saya jelaskan…!!! kalian kami percaya untuk meneruskan apa yang telah para pejuang kami terdahulu inginkan dan kami berharap dengan kelebihan dan kecerdasan kalian dapat membimbing kami untuk menjadikan bangsa ini  jauh lebih baik dari sekarang, jangan terlalu senang dengan kekuasaan yang sifatnya hanya sementara, coba kalian keluar dari istana kami, lihat wajah kami satu-persatu adakah wajah bahagia, adakah senyum. Lihat raut wajah kami tolong….!!!  Lihat Wajah Kami, kami tersiksa, kami teraniaya.
            Kami tidak sudi bangsa kami dijajah lagi,untuk para penguasa thuka kalian, kalian telah menjajah bengsa kami, kami akan melawan jika kalian tidak ada tindakan, apa yang kalian lakukan kepada para koruptor yang telah mengikis habis bangsa kami, bahkan kebahagian dan senyum kami telah direngut oleh mereka. Untuk tahun ini banyak sekali konflik yang melibatkan rakyat dan aparat, kami ditindas, kami teraniaya. Apa yang kalian lakukan untuk kami apakah kalian hanya diam dan menonton dari jarak jauh…?
            Kami tidak perlu air mata kalian yang kami perlukan adlah sebuah tindakan, sampai kapan situasi ini merasuki kehidupan kami.? sadarkah kalian bahwa bangsa ini telah dijajah kembali, ada yang dari perusahaan luar yang memperkerjakan kami dengan keji dan kami mungkin akan terbunuh pada akhirnya. Mungkin para penjajah itu ada yang dari kalian para pemimpin kami yang kerjanya cuman tidur pada saat sidang untuk rakyat dan terjaga pada saat melihat uang rakyat.
Pesan penulis terahir jika kalian yang membaca merupakan salah satu pemimpin kami tolong pahami kami tolong renungkan apa tugas kalian untuk kami. Jika kalian sudah tidak sanggup untuk berdiri di posisi kalian sekarang, kami mohon turunlah karena kami bisa mengurus  bangsa kami tanpa kalian. Saya ucapkan terima kasih.
JANGAN JAJAH BANGSA KAMI…!!!