Pages

Subscribe:

About

Minggu, 03 Juli 2011

Politik I2 Enak Untuk Di Gelitik Dan Di Keritik

Indonesia termasuk salah satu negara yg berprestasi dan ungul dalam bidang “KORUPSI” bahkan berhasil mendapatkan predikat,juara,dan pemenang, yg gk tertandingi dg bangsa lain. Keren loh bahkan katanya negara kita masuk 10/5 besar, hehehehehehehehehehehehehehe..... Tepuktangan.....

Kalo lagi debat teriakan mereka kyk gni. Gue yg bener lu salah... semuanya ngotot kayak balita yg ribut rebutan popok yg bagus dan keren....
Lucunya sekarang semua rakyat dh pinter eksis tampil di depan tv, tanpa terkecuali rakyat yg kalangan atas (Konglomerat) dan kelangan bawah (Melarat).....
Heeeeeeeeeeeeem......
Nih cara eksis sekarang sangat gampang dan simpel....
1. Berteriaklah dg apa yg akan terjadi dg anda, exsampel :
Rakyat quw tercinta, dengerin saya baru2 ini saya telah di jadikan sasaran ataw target selanjutnya, ada bukti berupa gambar dari salah satu album kesayangan saya “dady engkong buser” saya di targetkan akan di tusuk dari belakang, ini perbuatan keji dan merugikan rakyat, heeem ini dia para babe2 yg di atas siapa yg terancam nasip rakyat di bawa2.

2. Gaya rambut Harajuku lagi teren nih di negara kita, dengan banyaknya gaya dan model rambut yg unik2, peluang mendapat vocer/tiket jalan2 geratis sangat banyak dan datang dari berbagai pihak.
Hehehehehe....

3. Dua di atas i2 bwat para (konlomerat) nah gi mana bwat kita para pemeran yg (Melarat), gini caranya.
Negara kita kan sekarang lagi heboh jga di industri musik, jadi keluarkanlah “hits singel” dari album tembang kenangan ataw lawakan anda.

Negara Indonesia adalah negara yg demokerasi bebas berpendapat dan berkarya, ntah i2 lewat lagu ataw gaya rambut dan adegan2 panas.
Semua mengambil satu tujuan yg sama hanya untuk “Eksis”......

Sekaran gk perlu lagi rame2 melakukan demo demi mengunkapkan sebuah Ekspresi, Inspirasi dan Kekecewaan, kenapa gak lewat karya2 unik lewat lagu yg bersajakan cinta, kasih sayang terhadap rakyat, ok kalian berteriak bahwa kalian memikirkan nasip rakya bangsa yg mungkin gk dipikirkan oleh para pemimpin kita.
Sangat di sayangkan dari sekian banyak kreatif kalian yg pada rame2 turun di jalan kebanyakan gak ada yg di dengerin, padahal udah mati2an bawa Kerbau dan beragam jenis hewan peliharaan kalian.

Sebenernya cara kalian hanya menghambat jalan perekonomian dan bikin macet jalan kita sendiri, ia kalo yg kena macet orang2 yg habisin uang rakyat, gi mana kalo yg kena macet para teman2 yg mau mengharumkan Bangsa kita tercinta ini. Seperti Pelajar dan Penajar....
Saya rasa cukup dong lakuin hal2 yang slah dan bodoh, pikirkan cara lain krna apa akibat ulah kita para penyampai dan pembela rakyat kecil malah bikin macet jalan dan dampaknya merugikan rakyat kecil yg kita bela2.

Cobalah kita sama2 berfikir mencari cara yg lebih gampang dan lebih didengar oleh selurh jajaran kalangan Atas, Menengah dan bawah.
Kenapa tidak kita coba lewat lagu, puisi, video, dan sebagainya.
Ataw jangan2 kalian pada takut di tangkap dan berhadapan langsug dg orang yg kita keritik.
Bukanya tujuan turun di jalan jga untuk menemui mereka yg kita keritik.
Kalau pun kita di penjara karna perbuatan kita, yah jangan ambil pusing lah para sipir penjara sudah menyiapkan bermacam2 gaya rambut dan telah berlebelkan harga masing2 setiap gaya rambut i2 sendiri. Semua disediakan untuk kita yg kange akan keluarga tercinta katanya ci, tapi gk tau juga kebenaranya....

Kecuali jika kalian juga masih memikirkan nasip abang2 sipir penjara, kalo banyak yg masuk penjara kan mereka jga yg harus beli banyak rambut2 harajuku gaya baru.
Mugkin kalian merasa kasian dengan sipir yg bergaji pas2an dan harus membeli bermacam gaya rambut.
Uang dari mana.....
I2 kah yg jadi permasalahan kalian.
Tenang kok biaya pembayaran rambut i2 dah di tanggung oleh seseorang....
Siapa....?????
Om yg memesan gaya rambut pertama kali i2 lah penanggung biaya bwat rambut2 tadi....

Jadi beres kan.....

Pesan saya buat para pembela nasip rakyat kecil. Udalah berhenti melakukan keributan yg gak menutup kemugkinan Expresi kalian gak ada yg di dengerin sama para pejabat negara yg telah kita keritik cara kerjanya, bahkan rakyat kecil pun males denger dan lihat apa yg udah kalian lakukan untuk mereka.
Jika pendapat kita gk di dengerin semua temen2 malah lakuin yg namanya anarki, yg dampaknya menyakiti diri kita sendiri dan bangsa kita, bahkan gak jarang menjatuhkan korban demi rakyat kecil.
Artinya : kita membela rakyat kecil tapi malah menyakiti rakyat kecil

Nilainya sama kayak para koruptor dan para pejabat tinggi negara yg lain, di satu sisi mereka memikirkan dan mengurus keperluan rakyat, tapi di sisilain juga mereka mencekik kehidupan rakyat kecil.
Ini pembunuhan secara halus ataw “Kanibal Berdasi” ......
Jadi udah cukup kita bertindak semena2 terhadap dirikita sendiri dan Bangsa kita.
Pembunuh gk sah di tambah tapi di hilangkan.

Buatlah Bangsa kita menjadi Bangsa yg maju dan terpandang.
Buat orang mengenal Bangsa kita dengan adat-stiadat, Budaya, prestasi yg kita punya.

Lihat betapa banyak anak2 bangsa yg ada di negara orang, yg ternyata mereka putra dan putri Indosesia.
Mereka lebih memilih tingal dg orang lain dari pada tingal di Rumah sendiri,
Karna apa... mereka gak bisa konsentrasi dg apa penemuan mereka dan gi mana cara kembanginnya di negara kita.
Semua karna ulah orang2 di sekelilingnya yg membuat mereka terusik dan pergi.

Ini ni kerugianya... heboh krna ada yg menyakiti rakyat kecil. Seharusnya kita malu dengan bangsa lain. Padahal masih banyak anak2 bangsa yg lagi mengharumkan Garuda di negara orang, mereka rela gak pulag dan meningalkan tanah kelahiranya demi Bangsa yg dicintainya.
Tapi karna mendengar bangsanya telah kacau dan di Jajah oleh penghuninya sendir, Maka mereka lebih memilih menetap di negara orang.
Terus kita setiap harinya akan kehilangan aset2 negara yg berharga mahal.

“SEKARANG SAATNYA UNTUK BERFIKIR”

Ataw kita akan tengelam sama2 dalam kemiskinan pendidikan selamanya....
Dan tertingal oleh Bangsa lain setiap detiknya....


“Noptalius11zoon”

Palembang 1 Februari 2011

0 komentar: